RBKE merupakan upaya mencari solusi jangka menengah dan panjang untuk meningkatkan kesadaran kolektif para pihak tentang nilai penting dari hutan hujan tropis yang dilihat dari berbagai aspek baik lingkungan maupun keterkaitan dengan perikehidupan sosial budaya masyarakat Rimbang Baling. Lebih dari itu, RBKE juga diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memperkenalkan Rimbang Baling sebagai paru-paru Riau kepada masyarakat umum dan khususnya generasi muda.
Peran RBKE menjadi sangat krusial, mengingat kegiatan yang bersifat ekstraktif disekitar Kawasan masih berlangsung dan membutuhkan solusi jangka pendek, menengah dan panjang. Peningkatan kesadaran dan perubahan cara pandang tentang pelestarian sumber daya alam merupakan sebuah proses tranformasi yang membutuhkan program yang bersifat terus menerus serta melibatkan para pihak. Secara konsep, RBKE didesain sebagai pusat edukasi konservasi alam dan keanekaragaman hayati bagi masyarakat dan pengunjung yang datang, sekaligus menjadi wadah kreativitas anak muda Rimbang Baling untuk meningkatkan ekonomi melalui kegiatan ekowisata, kerajinan, dan atraksi seni budaya.
Tujuan
RBKE sebagai ruang fasilitas untuk belajar konservasi dan keanekaragaman hayati di Rimbang Baling memiliki beberapa tujuan:
Kegiatan
Kegiatan di RBKE diutamakan pada pengembangan program edukasi, pelatihan ekowisata dan ekonomi kreatif, serta kegiatan wisata minat khusus, sebagai berikut:
Fasilitas
RBKE berada pada area seluas 1,1 hektar di Desa Tanjung Belit dan terletak di luar kawasan SM Rimbang Baling. Beberapa fasilitas pendukung di RBKE diantaranya:
Use this feature to chat with our admin.